Corkscrew
Latihan Corkscrew adalah gerakan yang menantang dan dinamis yang menargetkan otot inti Anda, terutama otot perut dan oblique. Latihan ini mendapatkan namanya dari gerakan memutar yang menyerupai rotasi pembuka botol. Ini adalah latihan yang populer di kalangan penggemar Pilates karena kemampuannya untuk melibatkan beberapa kelompok otot sekaligus meningkatkan stabilitas dan keseimbangan. Saat melakukan Corkscrew, Anda biasanya mulai dengan berbaring telentang dengan kaki diluruskan ke atas menuju langit-langit. Dengan lengan Anda ditempatkan di sisi tubuh untuk dukungan, Anda akan mengaktifkan otot perut Anda untuk mengangkat pinggul Anda dari tanah dan memulai gerakan memutar. Saat Anda memutar kaki Anda ke satu sisi, Anda akan merasakan peregangan yang dalam pada otot oblique Anda. Kemudian Anda mengulangi gerakan ke arah yang berlawanan untuk menyelesaikan satu repetisi penuh. Meskipun Corkscrew terutama menargetkan inti, ini juga melibatkan fleksor pinggul, glutes, dan bahkan otot di punggung bawah Anda. Dengan memasukkan latihan ini ke dalam rutinitas Anda, Anda dapat meningkatkan kekuatan inti, meningkatkan mobilitas tulang belakang, dan meningkatkan stabilitas dan kontrol seluruh tubuh Anda. Ingat, bentuk yang benar sangat penting saat melakukan latihan apa pun, terutama yang melibatkan gerakan memutar. Lakukan perlahan, fokus pada pernapasan Anda, dan aktifkan inti Anda selama gerakan. Jika Anda memiliki kekhawatiran, selalu lebih baik berkonsultasi dengan profesional kebugaran yang berkualifikasi sebelum mencoba latihan baru. Bersiaplah untuk memutar dan membentuk tubuh Anda menuju inti yang lebih kuat dengan Corkscrew!
Tahukah Anda bahwa melacak latihan Anda menghasilkan hasil yang lebih baik?
Unduh Fitwill sekarang dan mulai mencatat latihan Anda hari ini. Dengan lebih dari 5000 latihan dan rencana yang dipersonalisasi, Anda akan membangun kekuatan, tetap konsisten, dan melihat kemajuan lebih cepat!
Instruksi
- Berbaringlah telentang di atas matras atau permukaan yang nyaman.
- Luruskan lengan Anda di sepanjang sisi tubuh, telapak tangan menghadap ke bawah.
- Tekuk lutut Anda dan bawa ke arah dada, angkat kaki dari lantai.
- Aktifkan otot inti Anda untuk menstabilkan punggung bawah Anda.
- Mulailah gerakan dengan perlahan memutar kaki Anda ke satu sisi, usahakan untuk membawa paha Anda ke arah tanah tetapi menjaga tubuh bagian atas tetap stabil.
- Berhenti sejenak di posisi akhir, rasakan peregangan pada otot oblique Anda.
- Kembalikan kaki Anda ke posisi awal, melewati bagian tengah.
- Lanjutkan memutar kaki Anda ke sisi yang berlawanan, sekali lagi usahakan untuk membawa paha Anda ke arah tanah.
- Berhenti sejenak di posisi akhir sebelum kembali ke tengah.
- Ulangi gerakan untuk jumlah repetisi atau waktu yang direkomendasikan.
- Ingatlah untuk bernapas dengan teratur selama latihan dan menjaga kontrol gerakan Anda.
- Untuk membuat latihan lebih menantang, Anda dapat meningkatkan rentang gerak atau memegang dumbbell di antara kaki Anda.
Tips & Trik
- Aktifkan otot inti Anda selama seluruh latihan untuk menjaga stabilitas dan kontrol.
- Mulailah dengan gerakan yang lebih lambat dan terkontrol sampai Anda merasa nyaman dengan latihan ini sebelum meningkatkan kecepatan.
- Fokus pada pernapasan Anda, tarik napas dalam-dalam melalui hidung dan hembuskan sepenuhnya melalui mulut.
- Jaga bahu Anda tetap rileks dan jauh dari telinga untuk menghindari ketegangan yang tidak perlu.
- Pastikan postur tubuh Anda benar dengan menjaga tulang belakang tetap netral selama gerakan.
- Saat memutar pinggul Anda, usahakan untuk mencapai rentang gerak penuh sambil menghindari ketegangan atau ketidaknyamanan yang berlebihan.
- Untuk tantangan lebih lanjut, gunakan pita resistensi atau beban untuk meningkatkan intensitas latihan.
- Latihan secara teratur untuk meningkatkan koordinasi dan keseimbangan.
- Dengarkan tubuh Anda dan istirahatlah sesuai kebutuhan. Memaksakan diri saat merasa sakit atau tidak nyaman dapat menyebabkan cedera.
- Seperti halnya latihan lainnya, konsultasikan dengan profesional kesehatan jika Anda memiliki kondisi kesehatan yang mendasari atau kekhawatiran.